Selasa, 04 Oktober 2011

8. ROM vs. RAM... Mau Tau???

PENGERTIAN ROM & RAM

  • RAM (Random Acess Memory), sering disebut dengan memory, tergantung pada aliran listrik.
  • ROM (Read Only Memory), hanya untuk di pilih (tidak di isi), build in dari vendor Motherboard
Lanjut…..
ROM hanya dapat membaca data yang ada didalamnya dan tidak dapat merubah apapun data pada ROM. ROM biasanya berisi
BIOS (Basic Input Output System), yang bertugas untuk mengontrol pertukaran data dari microprocessor ke komponen lain  seperti keyboard, monitor, printer dan lainnya. BIOS juga berguna untuk self-diagnostik, atau memeriksa kondisi pada BIOS itu sendiri. Didalam ROM data tidak akan hilang meskipun listrik padam.
RAM berguna untuk menyimpan file dan data dari pengguna komputer dalam bentuk pulsa-pulsa elektrisity, jadi data di RAM tergantung ada tidaknya aliran listrik. Isi RAM bisa dihapus oleh pengguna komputer, isi ROM tidak bisa. Secara kasat mata, bentuk RAM  mirip sebuah chip yang sangat kecil, yang sampai sekarang dapat menyimpan data 8 MB hingga 32 GB. Jika pemilik komputer ingin menambah kapasitas dan kinerja RAM, pemilik tinggal menambahkanya pada tempat yang telah ada.


APA PERBEDAANNYA?

1. ROM tidak dapat diisi atau ditulisi data sewaktu-waktu seperti RAM. Pengisian atau penulisan data, informasi, ataupun program pada ROM memerlukan proses khusus yang tidak semudah dan se-fleksibel cara penulisan pada RAM. Biasanya, data atau program yang tertulis pada ROM diisi oleh pabrik yang membuatnya. Umumnya ROM digunakan untuk menyimpan firmware, yaitu perangkat lunak yang berhubungan dengan perangkat keras. Contoh ROM semacam ini adalah ROM BIOS. ROM BIOS berisi program dasar sistem komputer yang berfungsi untuk mengatur dan menyiapkan semua peralatan atau komponen yang ada atau yang terpasang pada komputer saat komputer ‘dinyalakan/dihidupkan’.

2. Informasi/data/program yang tertulis pada ROM (isi ROM) bersifat permanen dan tidak mudah hilang dan tidak mudah berubah walaupun komputer ‘dimatikan’ atau dalam keadaan mati (off). Sedangkan pada RAM, semua isinya (baik berupa data, program atau informasi) akan hilang dengan sendirinya jika komputer ‘dimatikan’ (dalam keadaan off).

3. ROM dapat menyimpan data tanpa membutuhkan daya. Itulah sebabnya data dalam ROM tidak akan hilang walaupun komputer mati. Sedangkan RAM membutuhkan daya agar dapat menyimpan data, jika RAM tidak mendapatkan daya, dengan sendirinya tidak akan dapat menyimpan data. Hal inilah yang menyebabkan data yang terdapat dalam RAM secara otomatis akan hilang bila komputer mati (off).
4. ROM modern sering ditemukan dalam bentuk IC (Integrated Circuit), sama seperti RAM yag wujudnya kebanyakan juga berupa IC. Teks atau kode yang tertulis pada kedua jenis IC ini berbeda. IC ROM biasanya memiliki kode tulisan (teks) 27xxx. Angka 27 menunjukkan kode untuk ROM, sedangkan xxx menjunjukkan kapasitas ROM dalan satuan kilo bit.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar